Warung Bebas

Friday 28 December 2012

Membeli Perlengkapan Bayi

Bila ibu-ibu hamil memasuki masa-masa kehamilan tua dan trimester 3 maka persiapan-persiapan akan banyak dilakukan untuk kelahiran sang buah hati. Mulai dari mempersiapkan nama yang baik untuk sang anak dan juga merencakana tempat pelayanan kesehatan untuk tempat bersalin nantinya bila telah tiba waktunya untuk melahirkan.

Tips Membeli Perlengkapan Bayi

Persiapan menjelang kelahiran harus benar-benar dilakukan baik dari segi mental yaitu kesiapan ibu hamil menjelang persalinan dan juga persiapan lainnya. Termasuk juga dalam hal membeli perlengkapan bayi pula. Ada juga beberapa cara tips membeli perlengkapan bayi yang perlu pula diketahui oleh para orang tua termasuk ibu dan juga ayah sang calon jabang bayi.

Menjelang kelahiran anak orangtua akan disibukkan dengan hal-hal persiapan yang perlu dilakukan agar nantinya dalam proses kelahiran dan proses setelah kelahiran berjalan dengan lancar dan baik anak atau pun sang ibu bisa sehat. Karena hal tersebut adalah dambaan bagi para orang tua yang akan memiliki anak.

Perlengkapan bayi memang harus sudah disiapkan terlebih dahulu karena hal ini termasuk hal penting dalam sebuah proses selanjutnya setelah sang anak dilahirkan di muka bumi ini. Membeli perlengkapan bayi juga harus dapat diprioritaskan kepada hal-hal yang terpenting dahulu dan wajib dimiliki oleh bayi yang baru lahir dan baru kepada prioritas dibawahnya.

Perlengkapan bayi yang perlu ada dalam menyambut kelahiran sang buah hati diantaranya yaitu :
  1. Pakaian Bayi. Pakaian bayi adalah termasuk hal utama persiapan kelahiran anak. Yang masuk dalam katagori pakaian ini diantaranya yaitu : kain, popok, celana panjang berlubang dan tertutup, baju hangat, topi dan selimut, baju lengan panjang dan pendek, baju tanpa lengan, sarung tangan dan kaki, bedongan.
  2. Perlengkapan Tidur. Perlengkapan tidur bayi ini diantaranya yaitu : Boks bayi, perlak, seprai, bantalan untuk pinggiran boks, kelambu.
  3. Perlengkapan Mandi dan Kosmetik. Perlengkapan dalam memandikan bayi diantaranya yaitu : bak mandi, waskom kecil, minyak telon, sabun dan sampo khusus bayi, baby oil/cream/lotion, handuk lembut.
  4. Perlengkapan lainnya. Perlengkapan bayi lainnya adalah botol susu tempat menyimpan ASI, gendongan, kapas steril dan kapas bertangkai, kasa steril, alkohol 70% serta tas untuk tempat perlengkapan kalau bepergian, gunting kuku khusus bayi.
Dan bila kita mempunyai tetangga atau pun saudara menanyakan tempat baik untuk membeli perlengkapan bayi juga perlu kita ketahui untuk bisa mendapatkan hasil perlengkapan yang baik dan juga harga yang bisa lebih murah.

Sunday 23 December 2012

Mengenal iPhone 5

Awal Desember 2012 ini adalah peluncuran gadget dan smartphone iPhone 5. Peluncuran dari iPhone 5 ini dengan berbagai macam kelebihan serta keunggulannya juga ditampilkan vendor telekomunikasi seperti halnya XL, Telkomsel, Mentari dan lainnya. Berbagai harga iPhone 5 dari vendor telekomunikasi itu pun bersaing guna mendapatkan dan menjaring para konsumennya.

Harga iPhone 5 dan spesifikasi fitur iPhone 5

Spesifikasi iPhone 5 yang lebih lengkap dengan peningkatan fitur serta desain dari pendahulunya juga coba Apple berikan untuk para penggemar produk Apple yang terkenal tersebut. Dari mulai fitur wallpaper, fitur konektifitasnya yang jauh lebih baik lagi maka smartphone ini akan banyak menjadi incaran bagi para pecinta gadget,

Mengenai harga Iphone 5 ini di Indonesia dibandrol dengan harga berkisar antara US$199 (untuk iPhone 5 berkapasitas 16 GB), US$299 (untuk iPhone 5 berkapasitas 32 GB), dan US$399 (untuk iPhone 5 berkapasitas 64 GB). Dan untuk kisaran harga di Indonesia sekitar Rp 8-9 jutaan untuk satu unitnya. Harga iphone 5 ini juga disesuikan dengan kapasitas memori yang dimilikinya sehingga dengan semakin besar memorinya maka makin tinggi harganya.

Bisa pula dibandingkan dengan harga pendahulunya dari Apple pula yaitu iPhone 4S pada masa sekarang berada dalam kisaran harga harga US$99 per unitnya dengan kapasitas memori sebesar 16 GB.

Melihat berbagai fasilitas fitur iphone 5 di atas, maka kawan-kawan bisa mempertimbangkannya dan menjadikan pula iPhone 5 gadget impian bagi kawan-kawan semuanya.

Tuesday 18 December 2012

Tanda Hepatitis Anak

Berbagai macam jenis penyakit banyak yang menyerang anak-anak pula. Salah satu yang seringkali menimpa anak-anak adalah penyakit hepatitis anak. Untuk bisa mencegah hepatitis anak tentunya kita harus mengenal akan berbagai macam tanda gejala hepatitis ini. Karena dengan kita mengetahui sedini mungkin gejala hepatitis anak maka kita akan bisa lebih cepat dalam memberikan pertolongan, pengobatan dan perawatan dari penyakit ini.

Penyakit pada organ hati yang disebut dengan hepatitis merupakan penyakit serius yang dapat berakibat fatal baik itu bagi orang dewasa terlebih lagi bila menimpa anak-anak dan bayi. Karakter umum penyakit ini yaitu adanya peradangan pada sel-sel hati. Hepatitis digolongkan dalam beberapa tipe, dan penyebab utama penyakit ini adalah infeksi virus, tetapi ada beberapa faktor lain yang dapat memicunya yaitu parasit, bakteri atau obat-obatan tertentu. Sementara pada bayi, penyakit ini lebih banyak muncul di awal-awal usia bayi (sekitar 2 bulan).

Ada beberapa contoh dari dampak efek negatif virus hepatitis ini misalnya adalah gangguan otak yang mengakibatkan kemunduran mental dan cerebral palsy (lumpuh otak), bisa menyebabkan kerusakan permanen sel hati, dan juga timbulnya sirosis hati (hilangnya fungsi sel-sel hati karena adanya jaringan parut). Sebanyak dari 80% bayi penderita hepatitis biasanya dapat sembuh secara total, dan 20% sisanya akan bisa berpotensi menjadi kronis dan sirosis.

Tanda Hepatitis Anak dan pencegahan hepatitis anak

Peran orang tua sangat penting pula untuk bisa mengenali akan ciri tanda hepatitis anak bayi. Salah satu gejala hepatitis pada anak adalah kondisi anak terlalu tinggi bilirubin dalam darah bayi (zat racun yang dihasilkan oleh hati). Gejala tersebut terlihat dari tampilan fisik warna kuning pada kulit dan bagin bola mata bayi, urin berwarna gelap, dan faeces berwarna pucat.

Berikut beberapa tanda penyakit hepatitis anak yaitu :
  1. Ikterus (Badan berwarna lebih kekuning-kuningan) maka pada dahulu orang seringkali menyebut penyakit hepatitis ini dengan penyakit kuning. Ikterus atau ikterik ini adalah sebuah proses terlalu tingginya kadar bilirubin dalam darah bayi (zat racun yang dihasilkan oleh organ hati), yang ditandai dengan warna kuning pada kulit dan bagian putih bola mata bayi, urin berwarna gelap, dan feses berwarna pucat. Itu mengapa pada masa sekarang ini kita seringkali menemui bayi-bayi dijemur pagi hari di sinar matahari pagi akan bisa mengurangi akan kadar bilirubin ini bila kadarnya tidak berlebihan sekali.
  2. Berat Badan anak cenderung menurun. Tanda ini karena berhubungan erat dengan pola makan dan pemasukan nutrisi sang bayi. Anak yang terkena penyakit hepatitis ini cenderung akan susah makan serta kehilangan akan nafsu makan sehingga berakibat akan penurunan berat badan pula. Dan susah makan adalah ciri khas pula pada hepatitis anak.
  3. Demam. Proses infeksi akibat virus hepatitis ini baik virus hepatitis A, hepatitis B, ataupun hepatitis C akan bisa menyebabkan seorang anak atau bayi menderita demam. Maka wajib bagi orang tua bila menemui anaknya kekuningan dan demam lebih baik segera diperiksakan ke tenaga kesehatan untuk diagnosis lebih akuratnya lagi.
  4. Rasa tidak nyaman pada organ pencernaan. Organ pencernaan dan organ-organ yang berdekatan dengan organ hati yang terserang penyakit ini sedikit banyak akan terkena imbasnya dan akan menimbulkan tanda serta gejalanya pula. Rasa tidak nyaman seperti halnya perut terasa penuh, kembung, atau sesak. Rasa sakit di bagian kanan atas perut biasanya baru muncul ketika infeksi sudah terjadi selama 6 bulan atau lebih. Kondisi ini pada bayi terlihat dengan tanda-tanda bayi rewel, punggung melengkung serta lutut dirapatkan ke dada karena menahan rasa sakit di perut.
  5. Muntah. Bila berkelanjutan rasa tidak nyaman di atas akan menyebabkan akan muntah. Muntah in akan terjadi karena adanya peradangan dan infeksi serta gangguan dalam sistem pencernaan sang anak/bayi.
Pencegahan Hepatitis Anak dapat kita lakukan dengan cara :
  1. Melakukan pemberian imunisasi vaksin hepatitis secara rutin menurut petunjuk medis.
  2. Menjaga kesehatan dengan jalan berhati-hati dalam mengkonsumsi obat.
  3. Memberikan makanan sehat dan mengandung nutrisi serta gizi yang cukup kepada anak-anak.
Dengan melakukan kiat tips cara mencegah hepatitis ini diharapkan kita bisa melakukan berbagai cara yang sehat agar anak-anak kita terhindar dari penyakit hepatitis ini. Mengingat akan berbagai jenis hepatitis dari hepatitis A, hepatitis B, hepatitis C yang seringkali mengintai kesehatan anak-anak kita marilah kita untuk membudayakan hidup sehat demi mencegah penyakit hepatitis yang termasuk salah satu jenis penyakit yang menular pula.

Friday 7 December 2012

Makanan Pendamping ASI

Pemberian ASI dari seorang ibu kepada bayinya sampai dengan 4-6 bulan pertama tanpa tambahan makanan apapun. Jadi hanya diberikan ASI saja selama 4-6 bulan tanpa tambahan seperti susu formula, madu, air putih, sari buah, biskuit atau bubur bayi. Demikian adalah merupakan salah satu dari pengertian ASI Eksklusif. Karena manfaat ASI begitu besar baik itu manfaat pemberian ASI bagi ibu maupun manfaat pemberian ASI bagi bayi itu sendiri. Karena dalam hal menyusui ini amat besar manfaat menyusui ini yang bisa diperoleh baik bagi ibu atau pun bagi sang bayi.

Setelah bayi berumur 6 bulan maka sang bayi akan dikenalkan dengan yang namanya makanan pendamping ASI. Pemberian makanan pendamping asi MPASI pada bayi usia 6 bulan harus dilakukan secara setahap demi setahap karena hal ini penting dilakukan untuk menghindari masalah sembelit dan masalah pencernaan yang lainnya. Oleh karena itu harus diperhatikan tekstur makanan yang diberikan. Sehingga bayi tidak kaget pencernaannya karena sebelumnya ketika berumur 0-6 bulan hanya terbiasa mengkonsumsi ASI saja.

Makanan pendamping ASI atau bisa disebut MP-ASI adalah makanan yang diberikan kepada bayi selain dari ASI, dimana jenis serta karakter dari makanan tersebut disesuaikan dengan umur bayi. Makanan Pendamping ASI adalah makanan atau minuman yang mengandung gizi diberikan kepada bayi / anak untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Demikian sebagian dari beberapa pengertian makanan pendamping ASI. Makanan pendamping ASI adalah merupakan sebuah proses transisi dari asupan kepada bayi yang semula hanya susu (Air Susu Ibu/ASI) menuju ke makanan yang semi padat.

Makanan Pendamping ASI MPASI

Salah dalam hal memilih makanan pendamping ASI tentu akan bisa menumbulkan dampak buruk pada perkembangan si bayi, baik itu perkembangan fisik maupun dari sisi perkembangan otaknya. Bayi pada masa-masa ini sangat membutuhkan nutrisi paling baik agar bisa tumbuh dengan optimal tentunya. Tubuh tumbuha dan berkembang dengan optimal serta cerdas adalah harapan semua orang tua, untuk itu sebagai orang tua memang harus cerdas dan cermat dalam hal yang satu ini.

Dalam hal pemberian makanan pendamping ASI ini kita memerlukan pula tanda-tanda bahwasannya sang bayi siap untuk bisa menerima makanan padat untuk pertama kalinya dalam masa umurnya tersebut. Dengan kita sebagai orang tua mengenali tanda-tanda bayi siap mulai makan padat terbagi menjadi 2 hal yaitu kesiapan fisik dan juga kesiapan akan mental psikologisnya.

Tanda-tanda tersebut diantaranya yaitu :
Kesiapan Fisik bayi bisa dilihat dan dikenali dengan ciri-ciri sebagai berikut :
  1. Refleks muntah telah sangat berkurang atau sudah menghilang
  2. Keterampilan oromotor, dari hanya mampu menghisap dan menelan yang cair menelan makanan yang lebih kental dan padat. Mampu memindahkan makanan dari bagian depan ke bagian belakang mulut
  3. Mampu menahan kepala tetap tegak
  4. Duduk tanpa/hanya dengan sedikit bantuan dan mampu menjaga keseimbangan badan
Kesiapan Psikologis bayi dilihat dan dikenali dengan ciri-ciri sebagai berikut
  1. Bayi akan memperlihatkan perilaku makan lanjut
  2. Dari reflektif ke imitatif
  3. Lebih mandiri dan eksploratif
  4. Pada usia 6 bulan bayi mampu menunjukkan keinginan makan dengan cara membuka mulutnya
  5. Menunjukkan rasa lapar dengan memajukan tubuhnya ke depan/ke arah makanan
  6. Bila tidak berminat pada makanannya atau kenyang, bayi akan menarik tubuh ke belakang/menjauh
Seiring dengan bertambahnya umur bayi maka akan bertambah pula kebutuhan gizi bayi. Ketika bayi telah memasuki umur 6 bulan ke atas, beberapa dari elemen dan zat gizi serta nutrisi seperti karbohidrat, protein dan beberapa vitamin dan mineral yang terkandung dalam ASI atau susu formula tidak lagi mencukupi. Untuk itulah maka pada umur 6 bulan ini bayi kita kenalkan dengan makanan pendamping ASI. Makanan pengganti ASI ini akan lebih mencukupi kebutuhan gizi dan juga nutrisi sang bayi.

Pengenalan serta juga metoda pemberian MP-ASI harus dilakukan secara bertahap baik itu dilihat dari segi bentuk maupun jumlahnya. Hal ini tentunya disesuaikan dengan kemampuan pencernaan bayi / anak yang bersangkutan. Pemberian makanan pengganti ASI yang cukup dalam hal kualitas dan juga kuantitasnya sangat penting dalam mendukung proses pertumbuhan fisik dan juga perkembangan kecerdasan anak yang bertambah pesat pada periode-periode tersebut.

Berikut beberapa cara tips pemberian makanan pendamping ASI yaitu :
  1. Berilah ASI eksklusif sejak lahir sampai usia 6 bulan. Untuk selanjutnya setelah umur 6 bulan maka selanjutnya tambahkan MP ASI (Makanan Pengganti ASI), sementara pemberian ASI tetap harus dilanjutkan dilanjutkan.
  2. Lanjutkan pemberian ASI sampai dengam anak usia 2 tahun atau lebih.
  3. Terapkan perilaku hidup bersih dah higienis serta penanganan makanan yang baik dan tepat kepada sang anak.
  4. Mulai pemberian makanan pengganti ASI pada usia 6 bulan dengan jumlah sedikit kemudian secara bertahap dinaikkan sesuai usia bayi, sementara ASI tetap sering diberikan. Misal pada bayi berusia 6-8 bulan dapat mulai diberikan nasi tim dan akan lebih baik bila disaring terlebih dahulu untuk memudahkan menelannya dan tidak mempersulit atau memperberat pencernaan.
  5. Secara bertahap, kepadatan dan variasinya ditambah sesuai kebutuhan dan kemampuan bayi terutama dalam hal mengunyah makanan.
  6. Frekuensi dalam hal pemberian makanan pengganti ASI ini semakin sering berjalan beriringan dengan bertambahnya usia bayi.
  7. Berikan variasi makanan yang tentunya kaya akan nutrisi untuk lebih memastikan bahwa seluruh kebutuhan nutrisi terpenuhi.
  8. Gunakan makanan pengganti ASI yang diperkaya dengan vitamin dan mineral, atau berikan vitamin dan mineral bila perlu

Sunday 2 December 2012

Mengenal Penyakit Stroke

Penyakit Stroke - Berbagai penyakit pada masa sekarang ini telah banyak menimbulkan angka kematian yang semakin meningkat. Salah satunya adalah penyakit stroke ini. Stroke penyebab kematian yang ketiga di Amerika Serikat dan banyak negara industri di Eropa (Jauch, 2005). Pengertian stroke itu sendiri adalah penyakit yang terjadi akibat adanya gangguan aliran darah ke otak secara tiba-tiba sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan neurologis. Stroke termasuk penyakit serebrovaskular (pembuluh darah otak) yang ditandai dengan kematian jaringan otak (infark serebral) yang terjadi karena berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. Berkurangnya aliran darah dan oksigen ini bisa dikarenakan adanya sumbatan, penyempitan, atau pecahnya pembuluh darah.

Penyakit stroke adalah gangguan fungsi otak akibat aliran darah ke otak mengalami gangguan (berkurang). Akibatnya, nutrisi dan oksigen yang dbutuhkan otak tidak terpenuhi dengan baik. Penyebab stroke ada 2 macam, yaitu adanya sumbatan di pembuluh darah (trombus), dan adanya pembuluh darah yang pecah. Umumnya stroke diderita oleh orang tua, karena proses penuaan menyebabkan pembuluh darah mengeras dan menyempit (arteriosclerosis) dan adanya lemak yang menyumbat pembuluh darah (atherosclerosis).

Penyakit Stroke

Jenis stroke yang kita kenal adalah dua yaitu :
  1. Stroke Iskemik (stroke non hemoragik) ini adalah akibat dari tersumbatnya pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti. 80% stroke yang terjadi adalah stroke iskemik. Stroke iskemik dibagi menjadi 3 jenis, yaitu : Stroke Trombotik yaitu proses terbentuknya thrombus yang membuat penggumpalan. Stroke Embolik yaitu tertutupnya pembuluh darah arteri oleh bekuan darah. Hipoperfusion Sistemik yaitu berkurangnya aliran darah ke seluruh bagian tubuh karena adanya gangguan denyut jantung.
  2. Stroke Hemoragik. Yang dimaksud dengan stroke hemoragik ini adalah stroke yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah otak. Hampir 70% kasus stroke hemoragik terjadi pada penderita hipertensi. Stroke hemoragik ada 2 jenis yaitu Hemoragik Intraserebral dan ini adalah pendarahan yang terjadi di dalam jaringan otak. Dan satunya lagi adalah Hemoragik Subaraknoid dan ini adalah pendarahan yang terjadi pada ruang subaraknoid (ruang sempit antara permukaan otak dan lapisan jaringan yang menutupi otak)
Tanda serangan stroke bisa berupa :
  1. Kelumpuhan pada salah satu sisi tubuh (hemiparese atau hemiplegia)
  2. Lumpuh pada salah satu sisi wajah atau disebut dengan istilah "Bell’s Palsy"
  3. Tonus otot lemah atau kaku
  4. Menurun atau hilangnya rasa
  5. Gangguan lapang pandang “ Homonimus Hemianopsia”
  6. Gangguan bahasa (disatria : kesulitan dalam membentuk kata ; afhasia atau disfasia : bicara defeksif / kehilangan bicara )
  7. Gangguan persepsi
  8. Gangguan status mental
Faktor Resiko Terjadinya stroke :
  • Faktor Usia. Angka kejadian stroke ini meningkat pada orang yang berumur di atas 55 tahun. Walaupun kejadian stroke bisa menimpa pada umur di bawah 45 tahun.
  • Penyakit Hipertensi. Hubungan antara hipertensi dan stroke erat karena tingginya tekanan darah pada seseorang bisa meningkatkan resiko dengan terjadinya stroke.
  • Jenis kelamin. Angka kejadian stroke ini pada jenis kelamin pria 19 % lebih tinggi daripada jenis kelamin wanita.
  • TIA (Transient Ischemic Attack). Pada 60 % kasus stroke dengan iskemik didahului dengan TIA. Seiring dengan makin seringnya terjadi TIA ini, makin besar resiko terjadinya stroke.
  • Penyakit kardiovaskular ( penyakit arteri koronaria, gagal jantung kongestif, hipertrofi ventrikel kiri, fibrilasi atrium)
  • Seseorang dengan kadar kolesterol tinggi dalam darahnya adalah salah satu juga resiko meningkatnya kejadian stroke ini.
  • Obesitas (kegemukan). Hal ini juga berhubungan dengan adanya dan tingginya kolesterol jahat pada seseorang.
  • Kadar hematokrit darah yang tinggi. Hal ini karena darah akan cepat mengental sehingga aliran darah menjadi lambat sehingga menimbulkan endapan dan endapan ini yang akan menjadi resiko terjadinya stroke bila terjadi pada pembuluh darah otak.
  • Penyakit Diabetes Mellitus. Pada penderita dengan diabetes melitus ini akan bisa terjadi Hiperglikemia dan dengan terjadinya hiperglikemia ini maka darahnya akan kental dan akan menjadi endapan pada pembuluh darah (thrombus) dan dengan ini bisa menimbulkan stroke.
  • Merokok. Kebiasaan buruk merokok ini sama dengan patofisiologi stroke karena adanya pengendapan darah (arteriosklerosis) yang bisa menyebabkan stroke.
 

Kesehatan untuk semua Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger