Penyakit malaria adalah salah satu jenis penyakit yang menular dan disebabkan oleh parasit ( plasmodium ) yang ditularkan oleh nyamuk malaria ( Anopheles ). Secara epidemiologi penyakit malaria dapat menyerang semua orang baik itu laki-laki maupun perempuan, dan juga pada semua golongan umur, dari bayi sampai orang dewasa.
Plasmodium malaria terdiri dari beberapa macam yaitu diantaranya :
- Plasmodium Vivax
- Plasmodium Ovale
- Plasmodium Falsifarum
- Plasmodium Malariae
Gejala Ringan :
- Demam menggigil secara berkala dan biasanya disertai sakit kepala
- Pucat karena kurang darah
- Kadang-kadang di mulai dengan badan terasa lemah, mual / muntah tidak nafsu makan.
- Gejala spesifik daerah, seperti diare pada anak
- Kejang-kejang
- Kehilangan kesadaran
- Kuning pada mata
- Panas tinggi
- Kencing berwarna teh tua
- Nafas cepat
- Muntah terus
- Pingsan sampai koma
Cara Penularan :
Penyakit malaria ditularkan melalui gigitan nyamuk malaria ( anopheles ). Bila nyamuk anopheles ini mengigit orang yang sakit malaria, maka parasit akan ikut terhisap bersama darah penderita. Dalam tubuh nyamuk, parasit tersebut berkembang biak. Sesudah 7-14 hari apabila nyamuk tersebut mengigit orang sehat, maka parasit tersebut akan di tularkan ke orang tersebut. Di dalam tubuh manusia parasit akan berkembang biak, menyerang sel-sel darah merah. Dalam waktu kurang lebih 12 hari, orang tersebut akan terserang penyakit malaria.
Pencegahan :
- Menghindari gigitan nyamuk, Tidur memakai kelambu, menggunakan obat nyamuk, memakai obat oles anti nyamuk, pasang kawat kasa pada ventilasi, menjauhkan kandang ternak dari rumah, kurangi berada di luar rumah pada malam hari.
- Pengobatan pencegahan, 2 hari sebelum berangkat ke daerah malaria, minum obat doksisilin 1 x 1 kapsul / hari sampai 2 minggu setelah keluar dari lokasi endemis malaria.
- Membersihkan lingkungan, Menimbun genangan air, membersihkan lumut, gotong royong membersihkan lingkungan sekitar, mencegahnya dengan kentongan.
- Menebarkan pemakan jentik, Menekan kepadatan nyamuk dengan menebarkan ikan pemakan jentik. Seperti ikan kepala timah, nila merah, gupi, mujair dll.